Artikel

Tanah Laut Raih Penghargaan KLA Tahun 2018

    Dibaca 1199 kali BKKBN Keluarga Berencana Tanah Laut DP2KBP3A TANAH LAUT SKPD KB TANAH LAUT

Kabupaten Tanah laut mendapatkan prestasi  sebagai Kota Layak Anak Tahun 2018. Hal ini ditandai dengan penerimaan penghargaan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) kategori Pratama.

Penghargaan KLA tersebut diberikan langsung oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Susana Yembise kepada Wakil Bupati Tanah Laut H. Sukamta, Senin 23 Juli 2018 malam di Dyandra Convention Center, Kota Surabaya dimana dilaksanakan Peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2018 dengan tema "Anak Indonesia, Anak GENIUS (Gesit, Empati, Berani, Unggul, Sehat)"
Yohana Yembise mengatakan, ada 177 Kabupaten/Kota yang meraih penghargaan KLA.

 

Wakil Bupati Tanah laut H. Sukamta mengaku bangga dengan diperolehnya penghargaan KLA dan berharap semua instansi pemerintah, organisasi masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan harus punya perhatian yang besar terhadap anak. Ada 87.000 anak Tanah Laut yang merupakan generasi penerus perlu perhatian sungguh-sungguh sehingga mereka bisa tumbuh dan berkembang dengan baik sehingga menjadi generasi yang berkualitas.

Dijelaskan pula oleh Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Tanah Laut  Luffiati Uyun, M.Pd bahwa kategori penilaian penghargaan KLA ada 31 (tiga puluh) indikator. Ada 12 (dua belas) indikator telah dimiliki oleh Tanah Laut di antaranya persentase perundang-undangan dan kebijakan tentang pemenuhan hak anak, Persentase anggaran untuk pemenuhan hak anak termasuk anggaran untuk penguatan kelembagaan, jumlah kebijakan program dan kegiatan yang mendapat masukan dari program anak dan kelompok lainnya. Kemudian, jumlah anak yang mendapatkan akte kelahiran, angka kematian bayi dibawah rata-rata, prevalensi kekurangan gizi balita di bawah rata-rata, persentase ASI eksklusif, imunisasi dasar lengkap, tersedia kawasan bebas rokok, persentase wajib belajar 12 tahun, jumlah kasus anak yang berhadapan dengan hukum yang terselesaikan, jumlah kelompok anak termasuk forum anak dan taman bermain ramah anak. Hal ini berkat kerjasama dari semua instansi terkait, baik Satuan Kerja Perangkat Daerah, TP PKK, Kepolisian serta dunia usaha.

Turut hadir juga dalam acara ini Ketua GOW Tanah Laut Hj. Nurul Hikmah Sukamta, Sekretaris Daerah H. Syahrian Nurdin, Kepala DP2KBP3A Tanah Laut Luffiati Uyun, M.Pd dan Kabid PPPA Nelly Ariani, SH  serta  Kasi Pemenuhan Hak Anak  Wiyanti Melansari, SH.